Keju Adalah Makanan Populer

 

 KEJU merupakan makanan olahan yang bukan hanya lezat, juga memiliki kandungan gizi yang cukup komplet. Di antaranya kalsium, lemak, protein, dan fosfor yang tinggi.

Keju yang dalam bahasa Portugis, queijo, adalah sebuah makanan padat yang dibuat dari air susu hewan. Hewan yang dijadikan sumber air susu, biasanya adalah sapi. Air susu unta, kambing, domba, kuda, atau kerbau digunakan pada beberapa tipe keju lokal. Makanan ini dikenal di seluruh dunia, namun diduga pertama kali dikenal di daerah sekitar Laut Tengah.

Keju merupakan bentuk pengawetan air susu dan sudah ada sejak lama. Diperkirakan ada antara tahun 8000 sebelum Masehi (SM), masa ketika domba mulai diternakkan, sampai 3000 SM. Bahkan, keju sudah menjadi makanan sehari-hari pada zaman Romawi kuno. Kala itu, pembuatan keju sudah menjadi usaha yang teratur, tidak jauh berbeda dengan masa kini.

Keju dibedakan pertama-tama dari cara pembuatannya. Ada dua kelompok besar keju, yakni keju segar dan keju padat. Keju segar tidak mengalami proses pemasakan dan pengepresan. Warnanya putih dan dimakan seperti mentega, dioleskan, atau jika dipadatkan, ia dikemas dalam air. Termasuk ke dalam jenis ini adalah keju mozzarella.

Keju padat, sebaliknya, dibuat dengan pemadatan, pemanasan, pengepresan, dan yang paling menentukan, pematangan. Keju yang belum lama mengalami pematangan dapat disebut sebagai keju muda. Semakin lama ia menjadi keju tua. Keju padat biasanya kering, untuk diiris atau dilelehkan. Walaupun sulit menyebutkan semua jenis keju, ada beberapa keju yang populer. Di Prancis umpamanya, di tiap desa memiliki keju khas tersendiri sehingga sulit untuk menyebutkannya secara lengkap.